Kota Bandung, suaragaruda.com-PT. Angkasa Pura II Persero cabang bandara negara Husein Sastra Negara Bandung menggelar program bedah rumah sebagai bentuk bakti dalam PKBL atau Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.
Program yang telah direalisasikan ini salah satunya rumah ibu Euis Horiyah jalan Pajajaran belakang No. 102 B, RT 2 RW 7, Kelurahan Pajajaran, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung.
Beginilah rumah ibu Euis Horiyah sebelum dibangun, rumah yang dikategorikan rumah rutilahu tau rumah tidak layak huni ini menjadi salah satu pendorong program bedah rumah. Terlebih aparat dan warga setempat mendukung program bedah rumah ibu Euis ini. Pemilik rumah mengungkapkan bahwa ketika hujan tiba atap yang kondisinya berlubang membuat air masuk dan bocor.
“Bocor dan kumuh lah keliatannya.” ujar IBU EUIS HORIYAH selaku PEMILIK RUMAH/ PENERIMA BANTUAN BEDAH RUMAH.
Jika dilihat dari denah rumahnya yang berukuran kurang lebih 20 meter persegi ini menghabiskan biaya sebesar 46 juta rupiah dengan proses pengerjaan dalam waktu 31 hari.
Asistant Manager of Community Development PT. Angkasa Pura II, Haryo menuturkan program Bedah Rumah ini baru dilaksanakan pertama kali diharapkan bisa berkesinambungan tiap tahunnya. Lebih lanjut pihaknya menerapkan konsep minimalis dan bahan material yang tidak mudah rusak.
“Kami punya program yang salah satunya rutilahu tadi, salah satunya bedah rumah ini. Intinya ini baru pertama kali melaksanakan bedah rumah ini. Semoga bedah rumah ini bisa berkesinambungan, yang penting minimalis Bapak lihat sendiri sebelumnya rumahnya seperti apa, kami koordinasi sama orang Teknik. Yang penting rumah ini kecil tapi minimalis, kelihatan indah. Awalnya aga kedepan saya mundurin jadi halaman ini bisa bermanfaat.” ujar HARYO selaku ASISTANT MANAGER OF COMMUNITY DEVELOPMENT PT. ANGKASA PURA II.
Sementara itu, Camat Cicendo Drs. Bara Gumbira, S.STP memberikan prnghargaan pada pihak Angkasa Pura II atas kerjasama dan kolaborasainya. Lebih lanjut camat Cicendo mengungkapkan bahwa desain rumah yang minimalis dan modern ini nampak indah dan bisa dinikmati oleh warga masyarakat.
“Tentu saja ini kita berterima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada pihak PT. Angkasa Pura II dimana bisa berkolaborasi dengan pemerintah kewilayahan dalam kecamatan Cicendo dan kelurahan Paajajaran. Saya rasa untuk program rutilahu yang dilakukan PT. Angkasa Pura II ini sangat luar biasa dengan desain rumah yang minimalis dan modern, kemudian juga dengan kondisi lahan yang mungkin tidak begitu luas tetapi bisa disiasati sehingga tampak indah, tampak bisa dinikmati oleh warga masyarakat.” ujar Drs. BARA GUMBIRA, S.STP selaku CAMAT CICENDO.
Pemilik rumah Euis Horiyah sangat bersyukur atas pembangunan rumah tersebut.
“Banyak terimakasih, bangga udah punya rumah ga banjir lagi, gaakan kebanjiran lagi. Kemarin juga banjir gamasuk sekarangmah Alhamdulillah. Masak kalu ada tamu, kalau ini untuk tempat tidur itu mandi.” ujar EUIS HORIYAH selaku PEMILIK RUMAH/ PENERIMA BANTUAN BEDAH RUMAH.
Kegiatan ceremony telah selesainya pembangunan rumah bu Euis ini ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan serah terima rumah. Sejumlah tokoh masyarakat ketua RT dan RW serta warga setempat menyaksikan kegiatan yang berlangsung pada 19 September 2019.
Dari kota Bandung, Jawa Barat. Tim liputan ismart media mengabarkan.
FZ
Diposting oleh : Aida
Transkrip oleh : FZ
Tonton via youtube